Senin, 27 Februari 2017

SIAPA YANG GAK MAU COBA ? Hadiah Naik Haji Gratis Bagi Seluruh Pengaman Raja Arab di Indonesia

Ternyata Duta Besar Arab Saudi Osamah Mohammed Al Shuaibi, telah batal untuk datang ke Mabes Polri, dimana beliau sebelumnya berencana untuk kesana dalam rangka membahas pengamanan Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz Al-Saudi yang ada di Indonesia nanti mulai dari tanggal 1-9 Maret 2017.

Namun berdasarkan penjelasan yang disampaikan oleh Kabagpenum Divisi Humas Polri Kombes Martinus Sitompul, bahwa pertemuan mereka sebenarnya tidak hanya akan membahasa masalah tersebut, melainkan juga akan membicarakan mengenai keinginan Dubes Arab, ia mengingnkan untuk mengambil datum personel yang ikut dalam pengamanan Raja Salman.

Dan pertemuan tersebut rencananya juga akan sekaligus melakukan penandatanganan nota kesepahaman untuk memberikan reward kepada pihak kepolisian yang telah ikut berjasa dalam menjaga keamanan Dubes Arab Saudi yang akan mendatangi Indonesia.
“Ada beberapa reward yang disampaikan Kedubes Arab Saudi kepada beberapa personel kepolisian dalam upaya-upaya membantu kegiatan-kegiatan Kedubes Arab Saudi,” kata Martinus di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (24/2).
RAJA ARAB

Dan menurut penilaian dari Martinus, diberikannnya reward tersebut sebenarnya merupakan hadiah dalam bentuk haji. Namun sampai ini nama-nama para petugas yang akan ikut menjaga kemanan Dubes Arab tersebut masih belum diketahui, sehingga hadiahnyapun masih belum diberikan.


“Ini tentu reward yang dilakukan terkait misalnya untuk mengirimkan naik haji atau umrah. Ini yang masih kita inventarisasi nama-namanya yang akan diminta oleh Kedubes Arab Saudi,” ucap Martinus.

Dan rencannya yang akan memimpin pengamanan terhadap pengamanan Raja Salman di Indonesia, menurut Martinus, adalah mereka yang selama ini telah menjadi pasukan pengamanan Presiden, merela yang nantinya akan ditugaskan akan menjaga Dubes Arab ini.

Sedangkan jumlah mereka nantinya berapa, tergantung pada situasi yang terjadi di lapangan, jika memang dibutuhkan banyak orang yang menjaga kemanan, maka akan di utus juga pengaman presiden yang lumayan banyak, dan jika tidak mungkin hanya sebagain saja yang akan diutus.

“Kalau soal jumlah personel tentu sangat fluktuatif ya. Secukupnya kami berikan, tentu kami berharap dalam situasi yang kondusif sehingga personel-personel yang akan melakukan pengamanan itu juga bisa melakukan tugasnya dengan baik,” tegas Martinus

Tidak ada komentar:

Posting Komentar